Bangkalan — Siswa SDI Al Aziziyah Morombuh, Kecamatan Kwanyar, Kabupaten Bangkalan, antusias mengikuti sosialisasi pemilahan sampah organik dan anorganik yang digelar mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKNT) Universitas Trunojoyo Madura (UTM), Senin (8/9/2025).
Kegiatan yang berlangsung di aula sekolah ini bertujuan menanamkan kesadaran sejak dini mengenai pentingnya memilah sampah serta dampaknya terhadap kebersihan lingkungan. Para siswa diajak mengenali perbedaan antara sampah organik dan anorganik, sekaligus cara pengelolaan yang benar.
Ketua KKNT, Ajib Ahmad Fadhoni, mengatakan edukasi ini diharapkan mampu menumbuhkan perilaku peduli lingkungan di kalangan siswa. “Pemilahan sampah adalah langkah sederhana, tetapi memberi dampak besar. Kami ingin siswa tidak hanya paham, tetapi juga menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari,” ujarnya.
Selama kegiatan berlangsung, siswa tampak aktif bertanya dan berdiskusi mengenai manfaat pemilahan sampah. Mereka juga diberi pemahaman mengenai peran penting generasi muda sebagai agen perubahan dalam menjaga kebersihan lingkungan.
Kepala SDI Al Aziziyah Morombuh, Ummu Kulsum, S.Pd.I., Gr., menyampaikan apresiasi terhadap program ini. Ia menilai pembekalan mengenai pengelolaan sampah merupakan pendidikan karakter penting yang harus ditanamkan sejak dini. “Kami ingin siswa tidak hanya unggul dalam akademik, tetapi juga memiliki kepedulian terhadap lingkungan melalui kebiasaan memilah sampah,” katanya.