Namun, ia mengingatkan adanya potensi risiko jika data ekonomi AS kembali berubah atau jika ketegangan geopolitik meningkat, yang dapat memicu aksi risk-off di pasar keuangan global. Oleh karena itu, para pelaku pasar perlu terus memantau perkembangan ekonomi global dan domestik untuk mengambil keputusan investasi yang tepat.
Rupiah Menguat di Momen Kemerdekaan: Mampukah Tembus Rp15.000 per Dolar AS?
