Surabaya — Kanit Resmob Satreskrim Polrestabes Surabaya, Iptu Raditya Herlambang, dibuat terperangah setelah beredarnya sebuah video pada Senin (20/10/2025) yang menampilkan sosok diduga Kepala Desa Benangkah, Kecamatan Burneh, Kabupaten Bangkalan, berinisial AF, sudah berada di kampung halamannya di Madura.
Padahal, hanya dua hari sebelumnya, pada Sabtu (18/10/2025), Iptu Raditya Herlambang menegaskan bahwa AF masih dalam proses penahanan di Polrestabes Surabaya.
“Informasinya dicek dan dipastikan kembali ke sumbernya, Mas. Yang bersangkutan menjalani penahanan,” ujar Iptu Raditya melalui pesan WhatsApp kala itu.
Sebelumnya, langkah Unit Resmob Polrestabes Surabaya dalam menahan AF bahkan mendapat pujian dari Ketua Fric DPW Jawa Timur. Pasalnya, sempat beredar isu bahwa sang Klebun akan “ditebus” dengan nominal mencapai ratusan juta rupiah.
Namun, dua hari berselang, publik justru dikejutkan dengan kemunculan video yang memperlihatkan AF tampak bebas dan berada di wilayah Madura.
Saat dikonfirmasi, Selasa (22/10/2025) siang, Iptu Raditya Herlambang tampak terkejut mendengar informasi tersebut. “Video kapan?” ujarnya singkat melalui pesan WhatsApp.
Setelah dijelaskan bahwa video itu telah beredar sejak Senin (20/10/2025), hingga berita ini diturunkan, pihak Resmob Polrestabes Surabaya belum memberikan penjelasan resmi terkait kebenaran informasi tersebut.
Kabar ini pun memantik tanda tanya besar di kalangan masyarakat. Banyak pihak menduga bahwa rumor mengenai